Mendeteksi Penyakit Lewat Telapak Tangan, Lidah dan Mata

Cara mendeteksi penyakit lewat telapak tangan, lidah dan mata terutama dapat dilakukan untuk mengetahui gangguan pencernaan. Saluran pencernaan merupakan bagian penting yang mempengaruhi kesehatan. Terutama bagian perut. Saluran pencernaan sendiri terdiri dari saluran bagian atas, mulai dari mulut, kerongkongan hingga perut. Dan saluran bagian bawah, mulai dari usus kecil, usus besar, rektum dan anus.

www.daarusysyifa.blogspot.com

Perut menjadi salah satu organ yang penting untuk dijaga, sebab di sinilah bisa mengakibatkan banyak penyakit bermula. Usus dan lambung yang menjadi bagian dari perut, biasanya dari sini penyakit pencernaan bermula. Bahkan dalam sebuah hadis disebutkan perut sebagai organ yang harus benar-benar dijaga dengan memperhatikan kadar makanan dan minuman yang dikonsumsi.

“Tidak ada bejana yang diisikan oleh anak Adam yang lebih keji selain daripada perut. Cukuplah bagi anak Adam dengan beberapa suapan untuk menegakkan tulang sulbinya (belakangnya). Dan sekiranya ia terpaksa melakukannya juga, maka 1/3 untuk minuman, 1/3 untuk makanan dan 1/3 untuk nafasnya.” (HR. Tirmidzi)

Mendeteksi gangguan kesehatan dengan melihat telapak tangan, lidah dan mata

Tangan merupakan anggota badan yang memiliki banyak syaraf dan mudah diamati secara langsung. Beberapa bagian yang bisa dilihat untuk mendeteksi penyakit yakni, telapak tangan, punggung telapak tangan, ruas jari, ujung jari dan kuku.

1.    Sembelit, bisa diamati tandanya dari bagian jari telapak tangan, atau bagian belakang jari tangan, jika terlihat garis kulit sendi berwarna gelap.

2.    Gangguan usus, bisa dideteksi dengan melihat jempol, bila terlihat jempol bengkok tidak wajar, bisa jadi mengalami gangguan di bagian usus.

3.    Gangguan lambung, bila jari manis terlihat melengkung, gejala muntah dan pedih di daerah perut.

Sedangkan deteksi di bagian mata dengan cara mengamati;

1.    Iris pada mata merupakan bagian penting untuk mendeteksi penyakit, meliputi kandungan racun (toksin), genetika dasar, dan lainnya.

2.    Bagian yang dilihat untuk mendeteksi meliputi, mata kanan dan kiri, iris, dan ukuran pupil. Masalah pencernaan dapat terlihat dengan mengamati bagian Autonomic Nerve Wreath (ANW) di tengah Iris.

3.    Beberapa gangguan yang bisa dideteksi, Balloned sigmoid yakni penumpukan tinja di bagian kolon sehingga terjadi sembelit. Spasm, sembelit kronis akibat feses yang sulit terbuang. Stricture yakni penciutan kolon karena keracunan makanan atau obat. Prolapsus, yakni usus turun karena mengangkat beban berat. Pocket bowl, yakni adanya toksik yang tidak keluar bersama tinja.

Mendeteksi gangguan melalui lidah;

Kondisi lidah yang berselaput, licin, kotor atau berbintil, bisa mengindikasikan terjadinya gangguan kesehatan. Atau dari warnanya yang pucat.

Mengatasi gangguan pencernaan

Jika terjadi gangguan pencernaan, ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk dilakukan sebagai tidandakana pengobatan;

1.    Perbanyak minum air putih. Air yang baik memiliki PH basa sekitar 8, air jenis ini bisa membersihakn toksin.

2.    Mengkonsumsi makanan anti-inflamasi seperti produk kelapa, minyak zaitun, alpukat, buah da sayuran.

3.    Makanan fermentasi bisa membantu usus terlindung oleh mikroba sehat. Susu fermentasi, keju dan kimchi juga baik untuk probiotik.

4.    Menggunakan bumbu herbal seperti kunyit, bawang putih dan bawah merah.

Terpenting, konsultasikan kepada ahli pengobatan, jika dari pendeteksian dini lewat tangan, mata dan lidah, Anda merasakan menemukan gejala gangguan pencernaan. (e/hidayatullah/dari berbagai sumber)