Cara Hidup Sehat dalam Pandangan Islam



Kesehatan dalam pandangan Islam merupakan salah satu bentuk nikmat yang harus disyukuri. Caranya dengan menjaga kesehatan itu dan menggunakannya untuk berbuat kebaikan karena pasti akan datang saat di mana orang mengalami sakit dan kondisi badannya lemah. Benarlah apa yang dipesankan oleh Nabi Muhammad SAW. tentang menggunakan lima perkara sebelum datangnya lima perkara.

Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallah ‘alaihi wa sallam pernah menasehati seseorang, “Manfaatkanlah lima perkara sebelum lima perkara, Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, Hidupmu sebelum datang matimu.” (HR. Al Hakim)

Salah satu hal penting dalam menjaga kesehatan adalah memperhatikan makanan yang dikonsumsi. Di dalam Alquran dan Hadits banyak disebutkan jenis makanan yang baik bagi kesehatan tubuh. Misal, daging kambing, ikan, madu, susu, kurma, zaitun, biji-bijian, sayur-sayuran dan buah-buahan lainnya. Disebutkan juga makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi karena akan merugikan kesehatan, seperti daging babi, bangkai, darah, dan hewan yang disembelih tanpa menyebut nama Allah.

sumber: www.tamsil-islami.blogspot.com


Selain berupaya menjaga kondisi kesehatan dengan melakukan pola makan dan pola hidup yang sehat. Rasulullah juga mengajarkan dalam doanya, setiap hari agar memohon kesehatan bagi jasmani dan rohaninya. Sehingga dalam padangan Islam, doa juga sangat penting. Doa agar diberi kesehatan lahir dan batin.

Meskipun begitu, sakit pun dalam pandangan Islam bisa menjadi jalan kebaikan. Jika seorang tetap sabar dan berupaya mencari kesembuhan serta tidak mengeluh. Maka baginya sakit bisa menjadi jalan mengalirnya mata air pahala. “Setiap muslim yang terkena musibah penyakit atau yang lainnya, pasti akan hapuskan kesalahannya, sebagaimana pohon menggugurkan daun-daunnya” (HR. Muslim)

Sikap seorang muslim terhadap kesehatannya antara lain
Pertama, menyadari bahwa sehat adalah nikmat yang harus disyukuri, dengan jalan menjaga kesehatan itu dan menggunakan untuk kebaikan.

Kedua, menjaga kesehatan bukan hanya secara jasmani, tetapi perlu juga secara rohani dengan jalan ibadah danberdoa.

Ketiga, menggunakan nikmat sehat sebelum datangnya cobaan berupa sakit. Ingat lima perkara sebelum lima perkara.

Keempat, sehat tidak akan selamanya, begitupun sakit juga tidak akan selamanya. Maka jika tertimpa sakit, itulah ujian atas kesabaran. Ada kebaikan di dalamnya jika dihadapi dengan sabar.


Kelima, dokter, obat dan peralatan medis bukanlah penyembuh. Mereka hanya saran, maka jika sakit, mohonlah kesembuhan kepada Allah SWT. “Dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku.” (Asy Syu'araa' [26]: 80)

Tidak ada komentar untuk "Cara Hidup Sehat dalam Pandangan Islam"